Berawal dari ketertarikan terhadap pemikiran Sayyed Hossein Nasr, yakni seorang pemikir Islam yang menguasai berbagai disiplin ilmu, seperti filsafat, tasawuf dan sains. Beliau sangat berjasa mengembangkan gagasan-gagasan filosofisnya yang selalu merujuk pada wahyu, sehingga interpretasi-interpretasi pemikiran pada masa kejayaan Islam antara dimensi-dimensi spiritual dengan dimensi-dimensi rasional diintegrasikannya dengan begitu kuat. Nasr menaruh perhatian terhadap perlunya kembali menghidupkan nilai-nilai spiritual sebagai tawaran alternatif penyembuhan krisis manusia modern. Dalam dunia Islam, perhatian yang paling banyak ditujukan terhadap usaha-usaha kebangkitan di bidang peradaban. Perhatian ini muncul didasari oleh pandangan bahwa umat Islam telah jauh tertinggal di bidang tersebut dibandingkan dengan Barat. Nasr memberikan pandangan bahwa, krisis-krisis eksistensial ataupun spritual yang dialami oleh manusia adalah bermula dari pemberontakan manusia modern kepada Tuhan. Yaitu ketika manusia meninggalkan Tuhan demi mengukuhkan eksistensi dirinya. Manusia telah bergerak dari pusat eksistensinya sendiri menuju wilayah pinggiran eksistensi. Penulis menyadari bahwa penyusunan buku ini laksana setetes air yang jatuh dalam luasnya samudra, permasalahan di Indonesia mengenai kecerdasan spiritual masih diperlukannya kajian yang mendalam yang mengarah sesuai dengan yang diamanatkan tujuan pendidikan nasional yang ideal, yaitu terbentuknya manusia dengan kesalehan sosial yang tinggi. Penulis berharap semoga buku ini dapat sedikit memberikan manfaat bagi para praktisi pendidikan dan perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya bidang kajian Pendidikan Agama Islam serta dapat dijadikan salah satu rujukan bagi peneliti atau penulis karya ilmiah lainnya
KECERDASAN SPIRITUAL PERSPEKTIF SEYYED HOSSEIN NASR DAN RELEVANSINYA DENGAN PENDIDIKAN KESALEHAN SOSIAL
About the Book
Disclosure of Material Connection: Some of the links in the page above are "affiliate links." This means if you click on the link and purchase the item, I will receive an affiliate commission. I am disclosing this in accordance with the Federal Trade Commission's 16 CFR, Part 255: "Guides Concerning the Use of Endorsements and Testimonials in Advertising."